https://sukiyahedlin.blogspot.com/

Kamis, 15 April 2021

Dasar Penulisan

PELATIHAN BELAJAR MENULIS

Pertemuan ke-3. Gelombang  18
Waktu Pertemuan : Jumat, 9 April 2021
Pukul : 19.00  WIB
Tema: Dasar Penulisan
Narasumber : Ibu Rita Wati, S.Kom




                            Dasar Penulisan      


              Malam ini  ju'mat 9 April 2021 ,  Pelatihan Belajar Menulis gelombang 18 memasuki pertemuan ke- 3 . Pelatihan dibuka oleh ibu Aam  Dulah  dari lebak  mewakili Om Jay yang sedang fokus ujian Disertasinya.  dan bertindak sebagai moderator bapak Sucipto Ardi.atau biasa disapa dengan Pak Cip. Narasumbernya  Ibu Rita Wati, S.Kom . Tema yang akan dibawakan tentang  Dasar Penulisan 

Profil Ibu Rita Wati, S.Kom

Bu Rita Wati lahir di Tanjung Pinang 40 tahun silam. Beliau adalah seorang pendidik yang penuh semangat dan seorang pembelajar sepanjang hayat. Saat ini Ibu Rita berprofesi sebagai Teacher, operator, writer, kurator dan blogger.

    




Motto hidupnya adalah Setelah kesulitan pasti ada kemudahan dan Belajar sepanjang hayat. 

Saat ini Ibu Rita menekuni dunia literasi dan blog dengan bergabung di Komunitas Belajar Menulis bersama Om Jay, AISEI Writing Club bersama Dr. Capri Anjaya, Komunitas Sejuta Guru Ngeblog dan Komunitas Cakrawala Blogger Nasional.

Buah pena yang sudah diterbitkan sebagai bukti kecintaan terhadap literasi meliputi:

  1. Tiga buku solo pada tahun 2020 yaitu: 25 Trik Jitu Menulis dan Menerbitkan Buku,            Merajut Asa  Sejak Belia dan 25 Tutorial Pembelajaran Daring dan Luring.
  2. Tahun 2021 Terbit Buku Solo Antologi Cerpen Tiara Buku duet bareng Prof Eko Indrajit tentang Manjemen Kelas Online juga telah dinyatakan lolos tanpa revisi.
  3. Beberapa buku Antologi Pena Digital Guru Milenial, Pesona Kearifan Lokal Nusantara, Kurikulum Ngumpet.


Pengalaman menjadi kurator dalam buku antologi The Meaning Full True Stories, Senandung Guru 1 dan 2 dan saat ini sedang menangani Pesona Nusantara (Antologi Khasanah Wisata Alam dan Sejarah Indonesia). Dan ternyata Beliau  juga merupakan alumni Belajar Menulis gelombang 10

Sebelum Ibu Rita menyampaikan materinya satu pertanyaan yang diajukan adalah, kira-kira menulis itu susah apa tidak? Jika susah apa penyebabnya? Apakah ini yang menyebabkan Bapak/ Ibu susah menulis

1. Susah ide.

2. Miskin kosa kata.

3. Sulit merangkai kata.

4. Susah memulai.

5. Bingung mau menulis apa.

6. Tidak percaya diri.

7. Merasa tulisannya jelek.

8. Merasa tulisan tidak layak untuk di baca.

Semua masalah tersebut pasti dialami oleh penulis pemula. Tapi kita  harus buang jauh - jauh   ke laut. Selanjutnya atasi  dengan cara " menulis, menulis, menulis"  

Untuk bisa menulis terlebih dahulu  kita  harus memahami dasar-dasar penulisan diantaranya :

Rumus Menulis  yaitu ada Unsur 5W1H 

 Apakah rumus 5W1H ? Bagi yang berlatar belakan seorang jurnlis atau pernah mengikuti pelatihan jurnalis, unsur 5W1H bukanlah hal yang asing. Karena unsur tersebut merupakan landasan dasar dalam setiap menulis artikel.

Unsur 5w1H adalah;

1. What (apa)   
Peristiwa apa yang sedang terjadi? Apa dampaknya? apakah peristiwa tersebut        menimbulkan kerugian?

2. Where (dimana)
Dimana kejadian/ peristiwa yang diceritakan

3. When (kapan)
Kapan kejadian dari peristiwa yang diceritakan

4. Who (siapa)
Memfasilitasi untuk memberikan informasi seputar orang-orang yang terlibat dalam cerita yang yang tulis.

5. Why (mengapa)
Suatu peristiwa pasti terjadi bukan tanpa alasan.

6. How (bagaimana)
Penggunaan unsur how ini akan membantu pembaca memahami alur cerita

Setelah memahami dari unsur 5W1H tersebut ditas kita telah mempunyai modal untuk bisa menulis baik itu fiksi atau karya ilmiah, karena kedua-duanya terkena unsur tersebut.

Kesalahan Para Penulis Pemula

Pada penulis pemula, kekeliruan yang banyak terjadi adalah sering salahnya memakai tanda baca yang dipakai. Baik penempatan titik, koma, tanda seru, tanda tanya dan lain-lain.
Selain kesalahan tanda baca yang dipakai, para penulis pemula juga terkadang menggunakan kata yang tidak baku, walau maksud dan dan maknanya sama. Dengan sering berlatih menulis disertai membaca, kekeliruan semacam ini lambat laun akan teratasi dengan sendirinya.
Terlalu panjang paragraf juga sering menjadi kekeliruan para penulis pemula. Idealnya, sebuah paragraf berisi 5 sampai 10 kalimat, dan 1 kalimat pada kalimat percakapan.

Hal-hal yang perlu diperhatikan

1. Penggunaan huruf kapital/ besar

a. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama awal kalimat.

Contoh :

• Dia sedang mengikuti pelatihan menulis.

• Hari ini pertemuan ke-3 kelas belajar menulis gelombang 18.

 b. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur nama orang, termasuk julukan.

Contoh :

• Sukarno

• Dayang Sumbi

• Raden Ajeng Kartini

 c. Huruf kapital dipakai pada awal kalimat dalam petikan langsung.

Contoh :

• “Ayo kita pulang Bu!” Rengek Joni pada ibunya.

 d. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama setiap kata nama agama, kitab suci, dan Tuhan, termasuk sebutan dan kata ganti untuk Tuhan.

Contoh:

• Islam, Alquran, Kristen, Alkitab, Hindu, Weda.

• Allah selalu bersama hamba-Nya.

 e. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama setiap kata (termasuk unsur kata ulang sempurna) di dalam judul buku, karangan, artikel, dan makalah serta nama majalah dan surat kabar, kecuali kata tugas, seperti di, ke, dari, dan, yang, dan untuk, yang tidak terletak pada posisi awal.

Contoh :

• Saya telah membaca buku Merajut Asa Sejak Belia.

• Tulisan itu di muat dalam koran Radar Bali.

 

g. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama unsur singkatan nama gelar, pangkat, atau sapaan.

Contoh :

• S.H. = Sarjana Hukum

• S.Kom. = Sarjana Komputer

• Dt. = Datuk

• Tb. = Tubagus 

2.  Penggunaan di

a. Sebagai imbuhan (tidak dipisah)

 Kata di- menunjukkan fungsi sebagai imbuhan, kata di- diikuti dengan pembentuk kata kerja pasif. Artinya, penulisan di jenis ini dinilai tepat jika kata kerja pasif bisa diubah menjadi kata kerja aktif (dengan imbuhan me-).

Contoh : ditinggalkan (bisa diubah jadi meninggalkan), ditulis (bisa diubah jadi menulis), diingat (bisa                  diubah jadi mengingat

b. Sebagai kata depan (dipisah)

 Penulisan di dipisah jika:

• Kata di menunjukkan fungsi sebagai kata depan. Berarti ia harus dipisah dari kata belakang.

• Kata di diikuti dengan kata lain selain kata-kata pembentuk kata kerja pasif. Kata di jenis ini bisa diikuti dengan nama tempat, waktu, nama orang, penunjuk lokasi, dan lain sebagainya, serta tidak bisa diubah menjadi kata kerja aktif.

Contoh: di sini (tidak bisa diubah jadi menyini), di siang hari (tidak bisa diubah jadi menyiang hari), di                 dirimu (tidak bisa diubah jadi mendirimu).

 Kesimpulan di sebagai imbuhan + kata kerja (maka penulisannya serangkai) selain itu terpisah.

3Tanda seru

Tanda seru (!) dipakai untuk mengakhiri ungkapan atau pernyataan yang berupa seruan atau perintah yang menggambarkan kesungguhan, ketidakpercayaan, atau emosi yang kuat.

Contoh:

• Alangkah indahnya pemandangan di Nusa Dua!

• Ayo belajar!

Kesimpulan yang bisa kita ambil bahwa: Kunci dalam  menulis adalah buang jauh-jauh kesusahan dalam menulis dengan terus  menulis, menulis , menulis . Dan tentunya dengan selalu memperhatikan dasar-dasar penulisan yang baik.

 



Selasa, 13 April 2021

Puasa hari pertama


 



Puasa hari pertama  alhamdulillah berjalan lancar. Diawsli sholat taraweh di majelis  kobong Al- Jufri .   Majelis ibu2 jamaahnya dari warga sekitar. 
Umi sedang sakit .  imam taraweh  teh yayang murid umi yg rajin.  Umi mendampingi duduk di kursi . Jadi bilalnya.  Semoga umi cepet disembuhkan penyakitnya .   Setelah taraweh kangen- kangenan sama umi lama ngga berjumpa .  Hampir setahun semenjak corona.   Pulangnya diantar santri. 
Saur pertama nikmat sekali .  Masakan spesial  kuhidangkan untuk keluarga tercinta. Walaupun ngga lengkap karena 2 putriku puasa di pondok dan ditempat pkl. 

Senin, 12 April 2021

Hujan Barokah




Hujan Barokah !

Pagi ini   udara di mauk  tidak seperti biasanya yang panas . Alhamdulillah  dari semalaman  sudah diguyur hujan cukup deras sampai pagi ini gerimispun masih  menyelimuti  kota mauk.   Kena siraman air hujan tanamanku kelihatan lebih segar. Pohon cabai, jambu biji, mangga , sawo. Lagi pada berbuah  semoga tambah lebat lagi buahnya ya ... 
 Dari pagi aktifitss seorang IRT alhamdulillah sudah kelar. Dari nyuci piring, nyuci baju beberes rumah.  Dan banyak PR yang harus diberesi  hari lni juga.  Semoga semuanya  memberikan keberkahan dalam hidupku. Aamiin Ya Robbal'Alamiin
 Waktunya sholat dhuhur   ....   



KAPAN  MAU MUDIK  LAGI ?

Apa itu mudik , semua orang pasti tidak asing  denger kata mudik . Apalagi bagi para persntau sepertiku kini.   Mudik adalah  Wajib  terutama  saat lebaran . Itu dulu . Untuk saat ini mudik lebarsn sepertinya ngga lagi bisa   kita lalui lagi.  Pemerintah sudah melarang warganya untuk mudik dengan dalih  takut terjadi penularsn virus corona '19. 
Menyiasati hal ini maka banyak yg mudik duluan  sebelum waktu pelarangan . Seperti adikku bersama istrinya  yang ASN  di  kesehatan  sengaja ambil cuti   duluan  . Sore ini beramgkat  bersama anak2 nya  dan ibu mertua.    Semoga perjalanan lancar. Selamat sampai bertemu sama ortu dan saudara di kampung  tersayang.  Dan pulang lagi ke kronjo tetap  sehat  dan semangat   , Maafkan mbayumu  ini ngga  bisa ikut  bareng mudiknya. .  Gantian aja   ya ........... 

Minggu, 11 April 2021

Ide Menulis Bagi Guru


 

  • PELATIHAN BELAJAR MENULIS 
  • Tanggal pertemuan:  Senin, 7 april 2021
  • Resume ke 2  Gelombng 18
  • Tema            :  Ide Menulis Bagi Gur
  • Narasumber :  Bapak Wijaya Kusumah, M.Pd.



 Ide Menulis Bagi Guru




Pertemuan kedua Pelatihan belajar menulis dipandu oleh bapak Bambang Purwanto atau Mr. Bams. Sebelum mulai kegiatan  beliau memberikan arahan tatacara  aktivitas harian  bagi peserta. Narasumber malam ini yaitu  Bapak Wijaya Kusumah, M.Pd. atau biasa dipanggil dengan Om jay guru Blogger Indonesia. Sosok yang sangat piawai sekali dalam dunia tulis menulis
 
Materi yang dibawakan kali ini adalah pentingnya ide menulis bagi seorang guru. Ide menulis itu datang dari mana saja dan bertebaran di depan mata kita . Namun bagi kita yang belum terbiasa menulis  terkadang masih belum siap untuk menuliskannya.  
 
Sumber ide yang  paling enak ditulis adalah diri kita  sendiri dan bisa datang dari orang lain. Tapi bisa juga yang ada didepan mata kita. Semuanya bisa dijadikan ide dalam menulis. Tuliskan saja apa yang sedang kita  kerjakan dan mulailah menulis dari apa yang dirasakan. Gunakan panca indera untuk mengembangkan tulisan menjadi lebih enak dibaca. 

Contoh yang paling mudah adalah menceritakan diri sendiri dan kisah nyata dalam bentuk tulisan. Sebab hanya kita yang mengalaminya. Jadi lancar sekali bila dituliskan. Tak ada beban karena kita menulis apa yang sudah dikerjakan. Dari mulai bangun tidur sampai tertidur lagi. Kita menulis dari sesuatu yang tidak penting menjadi penting. 

Ide menulis juga bisa dari orang lain. Misalnya dari  kepala sekolah, rekan guru,  peserta didik, tetangga dekat kita dan juga bisa dari keluarga kita . Semua bisa ditulis kalau kita peka dengan keadaan sekitar kita. Tapi perlu diingat apa yang kita tuliskan itu   yang baik-baiknya . 

berikut beberapa tanggapan   omjay pada sesi tanya jawab yang  bisa menginsipirasi kita menjadi penulis  dengan baik :

  • Biasakan diri untuk membaca dan blog walking                                                          Dengan banyak membaca dan mengunjungi tulisan orang lain .kita akan menemukan hal baru, ide-ide  baru. Sehingga kita akan menemukan gaya atau cara kita dalam men

  • Menumbuhkan rasa percaya diri untuk menulis. memang tidak  mudah. Tapi dengan sering kita berlatih untuk menulis maka percaya diri akan tumbuh dengan sendirinya.                     

  • Selalu memotivasi diri untuk selalu rajin menulis. terkait bagaimana hasilnya tulisan kita maka kita tetap bersemangat. Jangan pantang menyerah serta berputus asa

  • Ikuti kegiatan yang melatih diri kita untuk terampil menulis.  Jangan pernah berhenti untuk belajar menulis sehinga kita bisa membuat tulisan yang luar biasa dan mampu menginspirasi  orang lain.

  • Berpikir positif terhadap kritikan dan saran yang diberikan pada tulisan yang kita buat sehingga kita bisa belajar dan berbenah diri untuk menghasilkan tulisan yang enak dibaca
Demikianlah hasil kuliah malam ini  semoga ilmunya dapat kita pahami dan aplikasikan dalam proses menjadi penulis yang baik.  Ide-ide yang ada di sekitar kita .dapat kita manfaatkan menjadi sebuah karya tulisan yang baik.

 SALAM LITERASI  

Salam Blogger Indonesia

 

Senin, 05 April 2021

kepedulian yang sering terabaikan.

Pagi ini ku disadarkan oleh tulisan ibu shafira guru SD dari aceh.  Selama ini  banyak sekali  orang 2 yg sangat berarti dalam perjalanan hidupku . Tapi  perlakuan ku biasa biasa  saja.  Malah kadang kita ngomel dan banyak sekali perlakuan kasar yg tidsk mengenakkan.  
Ys Allah.....  Maafkan hambamu ini  yang selama ini blm banyak bersyukur kepadamu . Padahdl sdh diberikan rizqi yg  lebih ku Allah . Itu semua ada jugs rizqi dari mereka   terimakasih anak-anak angkatku  . Tanpa kalian ibu ternyata ngga berarti apa-apa.   Kalian sudsh membantu ibu dsri urussn kebersihan  , transportasi  dan  membantu tugss2 ibu  terutama yg berkaitan dg IT.   Kalian srmua siap siaga terus. .  Maafkan ibu mu ya nak selama ini belum biss memberikan apa-apa pad kalian.  Ibu hanya bisa berdoa semoga keikhlasan kalian selama ini   akan mengantarkan diri kalian menjadi orang-orang yg sukses dunia maupun akhirat . Aamiin ya  Robbal'Alamiin. 

Sujud Syukurku





SUJUD SYUKURKU YAA ROBB


Ya Allah bimbing hambamu ini untuk selalu bersyukur.    
Dalam setiap sujudku  tak lupa ku selalu bersyukur kepadamu Yaa Robb.  
Syukur atas nikmat hidup yang sudah engkau berikan selama ini. 
Nikmat sehat , nikmat  rizki yang engkau limpahkan kepadaku dan keluarga . 
 Dan banyak sekali nikmat-nikmat yang lain yang ngga terhitung . 
Ya Allah  ampuni hambamu ini yang masih suka lalai terhadapmu .   
Yaa Allah yaa Robb. Bimbinglah hambamu ini untuk selalu bersyukur  kepadamu . 

Minggu, 28 Maret 2021

Pengalaman Guru di Masa Pandemi



Pengalaman Guru di Masa Pandemi


Pengalaman meluncurkan soal PAT PPKn di media PORTADIK
Media portadik sudah digunakan di sekolah kami dari tahun 2018.pada awalnya di sekolahan kami menggunakan kertas ulangan .  tahun ini dibawah pimpinan ibu Hj. Cucu Waryamah S.Pd. M.Pd sebagai PLt. kepala sekolah. beliau sangat perfek sekali. berusaha membawa SMAN 2 kab. Tangerang ini menjadi lebih maju lagi. beliau memperkenalkan sistem pembelajaran yang berbasis IT. ke semua guru2 . terutama guru2 LOLITA sepertiku. Sekolah kami adalah sekolah tertua kedua di kabupaten tangerang . Mayoritas gurunya sudah LOLITA ( lolos lima puluh tahun) .Ini merupakan tantangan besar untuk kita  guru2  disini. kenapa? harus banyak  bertanya ama guru2 muda . alhamdulillah dengan kesabaran dan ketelatenan  bisa kita ikuti dengan baik. 
ternyata diawal aja kita report untuk selanjutnya menjadi terbiasa , dilanjutkan dengan E-Raport  wah sangat2 menantang sekali. . sebagai wali kelas  terbantu sekali dengan adanya penggunaan IT dalam pengolahan nilai dan administrasi  saat ini
Ada banyak hikmahnya  dengan adanya kondisi pandemi  saat ini. Banyak kemajuan terutama dalam penggunaan media pembelajaran. .
  .  

BLOG Belajar Menulis

Menulis Resume Untuk Jadi Buku

PELATIHAN BELAJAR MENULIS Pertemuan Ke 6 Gelombang 18 Jumat, 16 April 2021 Pukul 13.00 WIB Tema : Menulis Resume untuk Jadi Buku Narasumber ...

BLOG Belajar Menulis